Video of Day

Tuesday 29 September 2015

Polri Diminta Segera Tangkap Dalang Pembunuh Salim Kancil

Herianto Batubara - detikNews
Polri Diminta Segera Tangkap Dalang Pembunuh Salim Kancil Foto: Nur Hadi Wicaksono
 
 
Jakarta - Salim Kancil (46), aktivis yang juga seorang petani di Lumajang, Jatim, tewas dibunuh secara keji. Polisi harus segera menangkap aktor intelektual di balik pembunuhan tersebut.

Anggota Komisi III DPR Muhammad Nasir Djamil mengatakan, kasus pembunuhan warga desa Selok Awar-awar, Lumajang, Jawa Timur, itu sangat memprihatinkan. Polri diminta bekerja cepat menuntaskan kasus itu.

"Situasi dan kondisi masyarakat di Lumajang saat ini sangat memprihatinkan, Polri diharapkan dapat segera mengungkap dalang kasus pembunuhan terhadap Salim Kancil dan penganiayaan terhadap Tosan di Lumajang," kata Nasir dalam rilis yang diterima detikcom, Rabu (30/9/2015).

Seperti diketahui, Salim Kancil dan Tosan merupakan korban penganiayaan berat akibat penolakan mereka terhadap aktivitas penambangan pasir di wilayahnya.

"Kasus ini telah menambah deret panjang kasus kekerasan yang dialami petani dalam kasus pertambangan. Kinerja Polri selama ini patut dipertanyakan" ucap Nasir.

Nasir memang menyayangkan lambatnya respons aparat penegak hukum dalam menangani dugaan kekerasan yang diduga sudah dimulai sejak 10 September lalu.

"Konflik dan ancaman pembunuhan terhadap sejumlah aktivis di sekitar wilayah tambang itu sudah cukup lama, kenapa polisi baru bergerak setelah ada korban?" kritik Nasir.

Selain itu, Nasir mengatakan, tragedi kemanusiaan ini tidak boleh terulang kembali. "Saya berharap Polda Jatim dapat membentuk tim khusus dan bisa melibatkan komnas HAM dalam mengusut tuntas kasus ini, sampai pada pengungkapan aktor intelektual di balik konflik yang terjadi selama ini" imbuhnya.

Untuk itu, Nasir mengatakan pihaknya bersama Komisi III DPR RI akan memantau perkembangan kasus ini dan terus mengawasi kerja Polri, Kejaksaan dan Komnas HAM dalam menangani tragedi kemanusiaan di Lumajang.

"Komisi III tentu akan memantau dan mengawasi langkah dan upaya apa yang akan dilakukan Polri serta memperhitungkan berapa lama Polri sanggup mengungkap dalang di balik tragedi ini," tegasnya.
(hri/mad)
*dikutip dari detik.com 

0 comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.

Contact Form

Name

Email *

Message *